Ticker

50/recent/ticker-posts

Ad Code

𝐇𝐚𝐥𝐨 𝐒𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 𝐃𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥 𝐁𝐥𝐨𝐠𝐠𝐞𝐫 𝐔𝐬𝐚𝐡𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐁𝐮𝐝𝐢𝐝𝐚𝐲𝐚 𝐓𝐞𝐫𝐧𝐚𝐤 𝐊𝐮|𝐑𝐞𝐤𝐨𝐦𝐞𝐧𝐝𝐚𝐬𝐢 𝐆𝐚𝐦𝐞 𝐎𝐧𝐥𝐢𝐧𝐞 𝐑𝐞𝐬𝐦𝐢 (𝐏𝐀𝐑𝐀𝐃𝐀𝟒𝐃)|𝐌𝐢𝐧𝐢𝐦𝐚𝐥 𝐃𝐞𝐩𝐨𝐬𝐢𝐭 𝐑𝐏.𝟓𝟎𝟎𝟎|𝐌𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐃𝐞𝐩𝐨𝐬𝐢𝐭 𝐏𝐮𝐥𝐬𝐚|𝐘𝐮𝐤 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐒𝐞𝐤𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐉𝐮𝐠𝐚 !!

6 MANAJEMEN PEMELIHARAAN AYAM BROILER

 Manajemen pemeliharaan ayam broiler adalah rangkaian kegiatan untuk memastikan ayam broiler tumbuh sehat dan produktif, mulai dari persiapan kandang, penerimaan DOC, pemberian pakan dan air, pengaturan suhu dan ventilasi, hingga pemanenan. Manajemen ini meliputi beberapa aspek penting seperti manajemen kandang, manajemen pakan dan air, manajemen kesehatan, dan manajemen lingkungan. 

Aspek-aspek Manajemen Pemeliharaan Ayam Broiler:

1. Manajemen Kandang:

Persiapan Kandang: Kandang harus bersih, kering, dan bebas dari kotoran atau sisa-sisa pemeliharaan sebelumnya. 

Orientasi Kandang: Kandang idealnya menghadap ke timur atau tenggara untuk mendapatkan sinar matahari pagi yang cukup. 

Ventilasi: Ventilasi yang baik diperlukan untuk menjaga suhu dan kelembapan kandang tetap optimal. 

2. Manajemen Pakan dan Air:

Pakan: Pemberian pakan harus sesuai dengan umur dan kebutuhan ayam broiler. 

Air Minum: Air minum harus bersih dan tersedia sepanjang waktu. 

Pemberian Dini (Early Feeding): Pemberian pakan dan air sejak DOC tiba sangat penting untuk pertumbuhan awal ayam. 

3. Manajemen Kesehatan:

Pengamatan: Pengecekan rutin terhadap kondisi ayam untuk mendeteksi tanda-tanda penyakit atau masalah kesehatan. 

Vaksinasi: Memberikan vaksin sesuai dengan jenis dan jadwal yang dianjurkan untuk mencegah penyakit. 

Obat dan Vitamin: Pemberian obat atau vitamin jika diperlukan untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan ayam. 

4. Manajemen Lingkungan:

Suhu: Memastikan suhu kandang tetap berada dalam rentang yang sesuai dengan umur ayam. 

Kelembapan: Menjaga kelembapan kandang agar tidak terlalu kering atau lembap. 

Pencahayaan: Pencahayaan yang cukup penting untuk pertumbuhan dan perkembangan ayam. 

5. Pencatatan:

Mortalitas: Mencatat jumlah kematian ayam untuk mengetahui penyebab dan melakukan tindakan pencegahan. 

Riwayat Hidup: Mencatat pertumbuhan dan perkembangan ayam untuk mengetahui kinerja pemeliharaan. 

6. Pemanenan:

Waktu Panen: Memilih waktu panen yang tepat sesuai dengan umur dan berat badan yang diinginkan. 

Prosedur Panen: Melakukan pemanenan dengan hati-hati untuk menghindari stres pada ayam. 


Langkah-langkah Pemeliharaan Ayam Broiler:

1. Penerimaan DOC: Menerima DOC dari perusahaan dan memastikan jumlah dan kualitas DOC sesuai dengan pesanan. 

2. Penempatan DOC: Memasukkan DOC ke dalam kandang dengan hati-hati dan memastikan mereka memiliki akses ke pakan dan air. 

3. Brooding: Mengatur suhu kandang agar sesuai dengan kebutuhan DOC (± 30-34°C). 

4. Pemberian Pakan dan Air: Memberikan pakan dan air secara ad libitum (sesuai kebutuhan). 

5. Pengaturan Ventilasi: Menjaga sirkulasi udara yang baik di kandang. 

6. Pencatatan: Mencatat data pemeliharaan seperti kematian, pertumbuhan, dan konsumsi pakan. 

7. Penanganan Kesehatan: Memberikan vitamin dan obat jika diperlukan. 

8. Pemanenan: Melakukan pemanenan sesuai dengan prosedur yang benar. 

Dengan menerapkan manajemen pemeliharaan yang baik, peternak dapat meningkatkan produktivitas dan keuntungan dari usaha peternakan ayam broiler. 


Posting Komentar

0 Komentar